Translate

Wednesday 24 June 2015

Etnis Tionghoa dan Nasionalisme Indonesia sebuah bunga rampai 1965-2008

Judul buku : Etnis Tionghoa dan Nasionalisme Indonesia
Penulis : Leo Suryadinata
Penerbit  : Kompas
Tahun terbit : Cetakan Pertama, November, 2010
Tebal : xiv + 266 halaman
Berat : 340 gram
Kondisi buku :
baru (segel)
Soft cover
Harga Rp 48.000,-

sms/telp/wa : 0821 1261 1294
Pin bb : 74F310BB

Keeksotisan Batik Jawa Timur Memahami Motif dan Keunikannya

Judul buku : Keeksotisan Batik Jawa Timur “Memahami Motif dan Keunikannya”
Penulis : Dr. Yusak Anshori & Adi Kusrianto
Penerbit : PT Elex Media Komputindo
Tahun terbit : Oktober 2011
Tebal : xvi + 350 halaman
Soft cover (dilengkapi dengan gambar batik dan berwarna)
Kondisi buku : buku baru, bekas toko masih bagus 90%
stok : tersedia
Harga Rp 300.000,-

sms/telp/wa : 0821 1261 1294
Pin bb : 74F310BB

Tuesday 23 June 2015

80 Tahun Kowani "Derap Langkah Pergerakan Organisasi Perempuan Indonesia"

Judul buku : 80 Tahun Kowani "Derap Langkah Pergerakan Organisasi Perempuan Indonesia"
Penerbit : Pustaka Sinar Harapan
Tahun :  2009
Tebal : 254 halaman
kondisi buku : Buku lama, bukan bekas, masih bagus (segel)
stok : 1

Harga Rp 50.000 = Rp 35.000,-
Belum termasuk ongkos kirim

sms/telp/wa : 0821 1261 1294
pin bb : 74F310BB

Buku ini mengulas tentang menjelang kelahiran pergerakan perempuan, dari urusan domestik dan karitatif hingga politik, penyangga program pembangunan, perempuan indonesia menghadapi tantangan global.

Friday 19 June 2015

Pangkopkamtib Jenderal Soemitro dan Peristiwa 15 Januari '74

 Judul : Pangkopkamtib Jenderal Soemitro dan Peristiwa 15 Januari '74
Penulis : Heru Cahyono
Penerbit : Pustaka Sinar Harapan
Cetakan : Ketiga, 1998
Tebal : 312 halaman
Kondisi buku : buku lama, bekas masih bagus
stok : 1

Rp 50.000,-

sms/telp/wa : 0821 1261 1294
Pin bb : 74F310BB

Thursday 18 June 2015

Naga dari Leang Bua

  Melalui buku ini diharapkan dapat lebih mengenalkan keindahan tanah air, khusunya daerah Flores Barat.
 Buku ini menceritakan kegiatan ekspedisi dan penggalian purbakala di Gua Leang Bua. Tokoh seperti Prof. Dr. Sartono dan Prof. Soejono adalah nama-nama sebenarnya. Penambahan tokoh pelajar bernama Sinta dan lainnya menjadikan buku ini buku fiksi dan non fiksi.
 Dengan nuansa petualangan buku ini pun hendak menjelaskan tentang adanya sungai bawah tanah dan--satu hal yang mungkin janggal terdengar--adanya Komando di luar Pulau Komodo yang disangka oleh masyarakat setempat sebagai naga.

Naga dari Leang Bua
Umar Nur Zain
Penerbit : Pustaka Sinar Harapan
Cetakan : Pertama, 1996
Tebal : 217 halaman
Kondisi buku : buku lama, bekas, bagus 90%
Rp 20.000
stok : 2 eks

sms/telp/wa : 0821 1261 1294
pin bb : 74F310BB

Bumi Bukan Milik Kapitalis

Judul : Bumi bukan Milik Kapitalis
Lukman F. Mokoginta
Penerbit : Pustaka Sinar Harapan
Tahun : 2009
Tebal : xxi, 161 halaman
Kondisi buku : Buku lama,  masih bagus (segel)
Stok : 2_tersedia
Rp 28.000,- (belum termasuk ongkos kirim)
sms/telp/wa : 0821 1261 1294

pin bb : 74F310BB




Sejak Indonesia Merdeka 63 tahun yang lalu, berbagai kontradiksi yang terus menerus membelit kehidupan bangsa Indonesia dewasa ini, tentu menjadi pertanda adanya masalah fundamental yang tidak terpecahkan, bahkan kemungkinan tidak disadari bersama. Ancaman krisis energi, kelangkaan bahan pangan, bencana lingkungan berupa banjir, longsor, naiknya permukaan air laut, puting beliung, hadirnya berbagai macam penyakit,  musim yang tidak konstan dan cuaca yang berubah. Kejadian itu baru mulai disadari setelah berkumpulnya 2500 pakar lingkungan di Paris tahun 2006 lalu dalam pertemuan IPPC yang kemudian menegaskan bahwa bencana yang kerap terjadi pada dekade terakhir ini merupakan dampak terjadinya perubahan iklim sebagai akibat pemanasan global. Dipastikan pula bahwa pemanasan global tidak serta merta terjadi, tapi murni merupakan akumulasi ulah manusia yang berlomba-lomba mengeruk bumi untuk membangun kapital sebesar-besarnya mulai dari perorangan, kelompok kecil, konglomerat sampai pada tataran negara yang pada gilirannya dapat digunakan untuk mengatur miliunya, negara sampai pada ekspansi penguasa negara lain.


Wednesday 17 June 2015

Hantu di Kelenteng Cina

Buku ini sedikit lain dari Serial Detektif Hakim Dee lainnya, seluruhnya merupakan imajinasi penulisnya sendiri. Kota Lan-Fang sendiri hanya khayalan saja yang tentunya tidak terdapat di peta manapun juga. Di sana-sini buku ini menggurui pembaca karena dipakai sebagai mimbar untuk mengemukakan pandangan Robert van Gulik pada zaman Tang. Kerjaan Tang bolehlah dikatakan kerajaan yang paling gemilang sejarah cina. Negara makmur berkat perkembangan pengairan bagi pertanian, sistem perpajakan yang merata dan tatanan pemerintahan yang teratur. Perdagangan juga maju karena wilayah Tang dan negeri ini sanggup menguasai alur perdagangan ke Barat, Jalan Sutera, maupun ke Selatan. Pada perkembangannya yang terluas, Negara Tang terhampar dalam geografi sekarang, dari Mancuria di Utara sampai Vietnam Utara di Selatan. Dari Pantai Timur sampai ke Asia Tengah. Hakim Dee memang seorang tokoh yang pernah ada. Dia lahir pada tahun 630 M, di ibukota provinsi Xanxi  yakni Tai-Yuan dan meninggal pada tahun 700 M. Dia seorang camat yang terkenal bukan saja sebagai penguasa wilayah yang bijaksana tapi terutama karena kesanggupannya untuk memecahkan persoalan kriminal rumit.

Judul : Hantu di Kelenteng Cina
Penulis : Robert van Gulik
Penerbit : PT Suara Harapan Bangsa
Stok : KOSONG
Harga  Rp 60.000,-

sms/telp/wa : 0821 1261 1294
pin bb : 5D85EE14

Friday 12 June 2015

Sejarah Hukum di Indonesia

Buku Sejarah Hukum di Indonesia merupakan sebuah buku panduan agar para pemerhati dan praktisi hukum di tanah air dapat memahami berbagai sistem hukum yang pernah berlaku di Indonesia.
Buku ini memuat bahan-bahan hukum seperti pengertian sejarah hukum, teori perundang-undangan, hukum dalam kenyataan, perkembangan hukum dunia dan Indonesia serta perkembangan politik hukum di Indonesia.

Selain menguraikan sejarah hukum di dunia pada umumnya, buku ini juga dilengkapi dengan sejarah hukum yang berlaku di Indonesia. Diharapkan buku ini dapat dipergunakan pada mata kuliah sejarah hukum, filsafat hukum serta pengantar ilmu hukum atau teori ilmu hukum.

Judul : Sejarah Hukum di Indonesia
Penulis : - Prof. Drs C.S.T. Kansil, S.H
              - Christine S.T. Kansil, S.H., M.H
Penerbit : PT Suara Harapan Bangsa
Harga  Rp70.000-

sms/telp/wa : 0821 1261 1294
pin bb : 74F310BB

Gus Dur Guru Papua

Gus Dur: Ajarilah Kami Damai!
Gus Dur dikenal sebagai guru ilmu hidup dalam bidang apapun. Semasa hidup pun selalu mengajarkan ilmu hidup damai melalui dialog solusi. Sosok ini selalu membangun ruang-ruang damai yang penuh tawa dan humor namun penuh arti dan makna untuk penyegar hati berdamai.
Bapak Gus Dur ajarilah kami bahasa damai untuk Papua, tanpa ada bahasa pemerasan, kekerasan dan pembunuhan dan sting-matisasi yang tidak manusiawi di tanah kaya potensi alam ini.

Gus Dur telah tinggalkan ilmu hidup dengan bahasa humor penuh tawa dan lucu, tawa demi damai untuk Papua. Mereka membutuhkan, bahasa hidup damai dengan penuh humor, sebagai ajaran guru ilmu hidup dalam masa hidupnya kami bersaksi dengan penuh tangisan menanti damai untuk Papua.
Judul : Gus Dur Guru Papua
Penulis : Titus Pekei
Penerbit : PT Suara Harapan Bangsa
Kondisi buku : Baru (segel)
Harga  Rp 50.000-

sms/telp/wa : 0821 1261 1294
Pin bb : 74F310BB

Friday 5 June 2015

Dong Zhou 4

Negeri Zhou berdiri hampir 800 tahun. Ibu kotanya di Gaojing, bagian barat Negeri China. Konon dinasti ini ada sejak abad sebelas sebelum masehi (1066 SM-771 SM). Periode ini disebut sebagai zaman Zhou Barat. Di tahun 770, Kaisar Zhou Ping memindahkan ibu kotanya ke kawasan Louyi yang berada di sebelah timur. Hingga Kemudian masa itu disebut sebagai masa kekuasaan Zhou Timur, sampai Kaisar Qin berhasil menaklukkan seluruh negeri pada tahun 221 SM.
Zhou Timur sendiri dapat dibagi dalam dua periode, yakni ketika zaman musim semi dan musim gugur serta zaman negara-negara berperang.Periode zaman musim semi dan musim gugur berlangsung selama 24 tahun. Periode kedua disebut dengan masa negara berperang. Periode ini berlangsung selama 255 tahun. Pada periode musim semi dan musim gugur ke periode negara-negara berperang, kita bisa melihat sebuah transisis dalam bidang pengetahuan. Dari penganut sistem kuno ke masa yang lebih modern. Sistem perbudakan digantikan sistem feodal sehingga produktivitas meningkat pesat. Pemikiran budaya dan filosofi akademis datang ke garis depan selama periode ini. Edisi cerita bergambar terjemahan 2 bahasa (Indonesia dan mandari)


Penerbit : PT Suara Harapan Bangsa
Penulis  : CC Lauw
Penerbit : PT Suara Harapan Bangsa
Tahun terbit : 2011
Harga Rp 70.000 = Rp 60.000 (hemat Rp 10.000)

sms/telp/wa : 0821 1261 1294
Pin BB : 74F310BB

Dong zhou 3

Negeri Zhou berdiri hampir 800 tahun. Ibu kotanya di Gaojing, bagian barat Negeri China. Konon dinasti ini ada sejak abad sebelas sebelum masehi (1066 SM-771 SM). Periode ini disebut sebagai zaman Zhou Barat. Di tahun 770, Kaisar Zhou Ping memindahkan ibu kotanya ke kawasan Louyi yang berada di sebelah timur. Hingga Kemudian masa itu disebut sebagai masa kekuasaan Zhou Timur, sampai Kaisar Qin berhasil menaklukkan seluruh negeri pada tahun 221 SM.
Zhou Timur sendiri dapat dibagi dalam dua periode, yakni ketika zaman musim semi dan musim gugur serta zaman negara-negara berperang.Periode zaman musim semi dan musim gugur berlangsung selama 24 tahun. Periode kedua disebut dengan masa negara berperang. Periode ini berlangsung selama 255 tahun. Pada periode musim semi dan musim gugur ke periode negara-negara berperang, kita bisa melihat sebuah transisis dalam bidang pengetahuan. Dari penganut sistem kuno ke masa yang lebih modern. Sistem perbudakan digantikan sistem feodal sehingga produktivitas meningkat pesat. Pemikiran budaya dan filosofi akademis datang ke garis depan selama periode ini. Edisi cerita bergambar terjemahan 2 bahasa (Indonesia dan mandari)


Penerbit : PT Suara Harapan Bangsa
Penulis  : CC Lauw
Penerbit : PT Suara Harapan Bangsa
Tahun terbit : 2011
Harga Rp 70.000 = Rp 60.000 (hemat Rp 10.000)

sms/telp/wa : 0821 1261 1294
Pin BB : 74F310BB

Dong Zhou 2

Negeri Zhou berdiri hampir 800 tahun. Ibu kotanya di Gaojing, bagian barat Negeri China. Konon dinasti ini ada sejak abad sebelas sebelum masehi (1066 SM-771 SM). Periode ini disebut sebagai zaman Zhou Barat. Di tahun 770, Kaisar Zhou Ping memindahkan ibu kotanya ke kawasan Louyi yang berada di sebelah timur. Hingga Kemudian masa itu disebut sebagai masa kekuasaan Zhou Timur, sampai Kaisar Qin berhasil menaklukkan seluruh negeri pada tahun 221 SM.
Zhou Timur sendiri dapat dibagi dalam dua periode, yakni ketika zaman musim semi dan musim gugur serta zaman negara-negara berperang.
Periode zaman musim semi dan musim gugur berlangsung selama 24 tahun. Periode kedua disebut dengan masa negara berperang. Periode ini berlangsung selama 255 tahun. Pada periode musim semi dan musim gugur ke periode negara-negara berperang, kita bisa melihat sebuah transisis dalam bidang pengetahuan. Dari penganut sistem kuno ke masa yang lebih modern. Sistem perbudakan digantikan sistem feodal sehingga produktivitas meningkat pesat. Pemikiran budaya dan filosofi akademis datang ke garis depan selama periode ini. Edisi cerita bergambar terjemahan 2 bahasa (Indonesia dan mandari)


Penerbit : PT Suara Harapan Bangsa
Penulis  : CC Lauw
Penerbit : PT Suara Harapan Bangsa
Tahun terbit : 2011
Harga Normal Rp 65.000 = Rp 55.000 (diskon 15%)

Telp/sms/wa : 0821 1261 1294

Pin BB : 74F310BB

mandarin)

Dong zhou 1

Negeri Zhou berdiri hampir 800 tahun. Ibu kotanya di Gaojing, bagian barat Negeri China. Konon dinasti ini ada sejak abad sebelas sebelum masehi (1066 SM-771 SM). Periode ini disebut sebagai zaman Zhou Barat. Di tahun 770, Kaisar Zhou Ping memindahkan ibu kotanya ke kawasan Louyi yang berada di sebelah timur. Hingga Kemudian masa itu disebut sebagai masa kekuasaan Zhou Timur, sampai Kaisar Qin berhasil menaklukkan seluruh negeri pada tahun 221 SM.
Zhou Timur sendiri dapat dibagi dalam dua periode, yakni ketika zaman musim semi dan musim gugur serta zaman negara-negara berperang.

Judul : Dong Zhou 1
Penulis : CC Low
Penerbit : PT Suara Harapan Bangsa
Harga Rp 65.000 = Rp 55.000 (diskon 15%)

Telp/sms/wa : 0821 1261 1294
Pin BB : 74F310BB


Wednesday 3 June 2015

Perjalanan Seorang Wartawan Perang


Pengalaman liputan Hendro Subroto di berbagai konflik bersenjata dan peperangan, dituangkan dalam catatan yang menggambarkan liku-liku memburu berita dengan menempuh bahaya. Liputan tempur pertamanya ialah serawak pada tahun 1964, ketika berlansung Konfrontasi Malaysia. Dalam liputan penumpasan pemberontakan G30S/PKI, ia meliputi pengangkatan jenazah para pahlawan revolusi di lubang buaya. Pada waktu meliput perjuangan intergritas Timor Timur, ia mengalami luka-luka parah akibat tertembak dalam pertempuran di Fatularan.
Hendro meliput Perang Kamboja dan Vietnam. Pada tahun 1985, ia menyusuup masuk ke daerah kantong gerilya pasukan Koalisi Kamboja lewat Aranyaprather, Thailand. Salah satu catatannya yang menarik dan belum pernah di ungkap dalam perang teluk ialah bagaimana cara wartawan melakukan liputan dalam menghadapi Perang Kimia.
Dalam meliput Operasi Kemanusiaan di Irian Jaya, ia diterjunkan dari udara ke tengah-tengah sekitar 5000 orang suku terasing di Lembah X, untuk membuat film dokumenter tentang ontropologi Budaya.

Judul : Perjalanan Seorang Wartawan Perang
Penulis : Hendro Subroto
Penerbit : Pustaka Sinar Harapan
Isi : 430 halaman_soft cover
kondisi buku : Buku lama masih bagus

terjual

Pemesanan
Telp/sms/wa : 0821 1261 1294
Pin BB : 74F310BB